Sejak aku mengenal Maulina Bersahabatlah aku dengan karya, Kinerja otak ditunjang intelektual tinggi, Kecerdasan bertumpu pada imajinasi, Kau peri menyihir raga ini, Tanam inspirasi berbuah seni.. Smakin ku melayang jauh denganmu, Makin lihai pula ku rangkai lirik lagu, Mainkan matrix dan logika, Ciptakan majas tingkat pertama.. Kau adalah sin90 di jiwa, Bersifat divergen utk raga, Dekat denganmu  kurasa suhu tubuh naik, Namun cahaya matamu bagiku bak isotonic.. Sistem operasi paling canggih di bumi, Mengoordinasi system kerja otak ini, Bak peripheral dlm dunia tekhnologi, Diluar, tapi terhubung ke hati.. Ya, cinta kita terionisasi sempurna, Kobarkan lampu setia diantara kita, Barisfer tubuhku adl kau, Permata yang slalu berkilau, Getaran tektonik sejak kau ada itu aktif, Hingga terwujud epirogonesa positif, Grafik rasa sayang terus menanjak, Wujudkan konsistensi tak pernah retak..

Sambut mentari dengan segelas the panas, Ku teguk dan hari ini bebas, Pijaki tanah air Indonesia, Arungi tiap sudut Tegal laka laka, Terhentak tubuhku dengan nyata, Cinderella kini ada di depan mata.. Kaku dari ujung kaki, Lengkung pelangi seketika luluhkan hati, Sorot buatku tenggelam dalam ilusi, Menari indah bersama bidadari.. Selanjutnya bagian tegur sapa, Lembut suaramu runtuhkan tiap luka, Merasuk menembus tulang dagingku, Tertanam di dasar jiwaku, Klimatmu teduhkanku bak payung, Mengantarku pada bahagia tak berujung.. Kau mainkan sihir tiki taka, Namun tanpa xavi dan iniesta, Melainkan kau hanya bawa kotak cinta, Kubuka lalu ku lihat adanya setia.. Kau jerat aku dengan banyak tekhnik, Lumpuhkan aku dengan taktik terbaik, Bawa aku dalam dunia fantastic, Disana, aku pangeran yg tlah dilantik, Dan semua yang kau lakukan it’s magic..

Sang bidadari jatuh ke bumi, Terpacu aku menjadi nomer satu, Lalu ku rangkum majas dalam puisi, Terbingkai asa yang menggebu.. Kurasa damai di khatulistiwa, Kau lengkapi hidup di tatasurya, Bak poladium yang terus aktif di dada, Berdetak dan berkarya, Tampilkan hasilnya seindah aurora.. Ya, sakura memang tak menyukai naruto, Dia terlihat kecil bak planet Pluto, Namun, jiwa api membara dalam hidup, Ciptakan pandangan khusus takkan pernah redup.. Sempat aku terhentak oleh shincan, Ingusan tapi berjiwa pahlawan, Kau seolah mengubah diriku menjadi conan, Mungil dengan buah piker menakjubkan.. Doraemon milik Nobita, Dan diriku milik Maulina, Berikan semua yang membuat hidup lengkap, Alirkan daya yang membuatku selalu siap.. Ditubuhku ada bom berdetak, Aktifkan seni siap meledak, Menjangkau target yaitu dirimu, Menjadikanmu terseyum manis selalu, Ku tangguh karna cinta kita selaras, Lahirkan daya imajinasi tanpa batas..

Angel Disguised Kembali terbuka satu lembaran baru, Tertulis kisah cinta sang pelaku, Dibalut tema Maulina Fathudin Warna pelangi mengiring, Kau dianggap sebagai aspirin.. Kumelayang terbang melejit, Namun, ku terhempas terjatuh sakit, Kau junjung diriku dengan spirit, Satukan kembali asa dan mulai merakit.. Dorong aku tuk bangkit lebih cepat, Jadikanku seperti rudal skuad, Menuju bintang kan ku dapat, Suplai semangat agar aku melesat.. Sebuah poros menjadi titik hebatku, Sebuah pusat pencerahan seindah langit biru, Sebuah omnitrix terus menjelma jadi penyelamat, Inilah daya paling dahsyat, Berkembang dan takkan pernah tamat.. Sang waktu berputar, Kudapati kau smakin kokoh mengakar, Tumbuhkan banyak bunga yang mekar, Harum cintamu terus terpancar, Mengalir di darahku dengan lancar.. Kau satu dengan raga ini, Menyerukan arti dari Cinta Sejati, Menari indah di otak kanan kiri, Melahirkan karya tingkat tinggi, Mega Insp...