Skip to main content

Posts

Showing posts from February, 2018

Boleh Jadi Dia

Setelah lama terombang-ambing, pada riuhnya lautan kenang, aku terdampar pada dimensi lain, tempat bernuansa nyaman.. Aku damai di sebuah ruang, selalu menyuguhkan bahagia, bermelodi lagu riang, bernama asmara.. Pikirku melanglang buana, logikaku mulai meluruh, perasaanku berkenalan dengan asa, hatiku membangun tempat baru.. dalam diriku menengadah, ku perkuat dengan doa-doa, jika memang dia, maka jadikanlah nyata.. Biasanya orang-orang yang baru beranjak dari anak-anak, ia terlalu cepat mengambil sebuah kesimpulan. Gampangnya mengucap suka, sayang, dan cinta pada lawan jenisnya. Padahal definisinya saja ia tidak tahu. Hanya mungkin pikirannya terpenjara oleh sinetron dan film asmara yang umum ditayangkan. Pacaran sudah jadi fenomena yang mengakar. Bahkan buah dari itu adalah sesuatu hal yg bisa merusak masa depan. Nah,  menurutku, jangan terlalu cepat menyimpulkan bahwa itu adalah cinta. Bahkan mungkin itu lebih tepat disebut dengan nafsu...

Sinar diatas Mentari

Pagi telah bertandang, malam harus rela untuk pergi, terbangun semua insan, melantunkan syukur pada Ilahi.. Sang Raja Siang, tangannya membelai mesra, hangatnya menyelinap hingga dalam, mengusir malas akan nuansa kamar.. Bagiku tidak berlaku, mataku hanya peka akan sebuah sinar, cahaya yang datangnya dari kamu, mengalahkan kilau bintang-bintang.. Pagi hari orang-orang terbangun dengan semangat yang berbeda-beda. Bagiku, Semangat adalah energi untuk bergerak. Terkadang bau bantal dipagi hari menjadi semakin wangi saja, sehingga bisa membuat orang-orang lupa jika hingar bingar dunia harus dirapikan. Namun, aura bantal itu bisa kita lawan jika kita punya alasan kuat untuk bangun. Alasan itulah yang melahirkan semangat. Semangat bisa datang darimana saja. Semangatku pun punya landasan yang membuatnya terus berdiri. Sebuah tujuan bisa cepat tercapai salah satunya karena kita punya semangat yang melahirkan dedikasi, fokus, dan daya juang yang tinggi. Puisi tersebut aku p...